Buka Gerai Vaksinasi Booster, Koramil Gandeng LDII PC Simokerto
PPGSUTRA.COM – Ketua PC Simokerto, Adi menerangkan bahwa vaksin bukanlah hal yang dapat membatalkan puasa. “Vaksin tidak membatalkan puasa, karena bukan cairan yang termasuk makanan. Tapi hanya obat,” terangnya.
Hal itu disampaikan dalam pelaksanaan Vaksin Booster atau Vaksin Dosis Ketiga yang diadakan pada Minggu (10/4) di Halaman Masjid LDII Baiturrahman, Sidonipah. Adapun target peserta dari kegiatan acara tersebut adalah warga LDII dan masyarakat umum.
“Vaksinasi ini untuk umum, adapun syarat peserta hari ini yakni usia 18 tahun ke atas dan jarak antara vaksin kedua ke ketiganya adalah 6 bulan,” sahut Adi.
Acara tersebut dibuka oleh Ketua DPW LDII Jawa Timur KH Moch Amrodji Konawi . Dalam sambutannya ia mengapresiasi kinerja PC LDII Kecamatan Simokerto dan juga Danramil 0831/01 Simokerto yang bersinergi dalam pelayanan masyarakat terkait vaksinasi booster tersebut.
“Besarnya Antusiasme masyarakat di sini menunjukkan bahwa tingkat kesadaran masyarakat untuk menjaga kesehatan cukup tinggi,” pungkas Amrodji.
Menurutnya, kondisi wabah COVID-19 saat ini kian melandai. Namun demikian masyarakat agar tetap waspada, bercermin pada keganasan varian Delta serta munculnya varian Omicron yang telah memakan banyak korban jiwa.
“Vaksinasi booster ini bertujuan untuk lebih menguatkan sistem imunitas tubuh kita masing-masing, keberhasilan vaksinasi booster di masyarakat diharapkan bisa terwujud herd immunity,” imbuhnya.
Bulan suci Ramadhan merupakan bulan yang paling ditunggu dan dirindukan oleh orang Islam di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Pada bulan suci Ramadhan seluruh orang Islam wajib untuk melaksanakan ibadah puasa selama satu bulan penuh. Namun, ditengah pandemi Covid-19 yang masih belum usai ini, selain melaksanakan ibadah puasa, seluruh masyarakat di Indonesia juga diwajibkan untuk melakukan Vaksin Booster atau Vaksin Dosis ketiga, baik untuk orang muslim maupun bukan.
“Harapan saya, melalui Vaksin Booster ini supaya bisa menambah kekebalan tubuhnya bagi peserta vaksin,” terang Adi.
Kegiatan tersebut merupakan bentuk kerjasama antara LDII PC Simokerto dengan PJS Danramil Simokerto Surabaya guna mensukseskan program pemerintah dalam rangka memutus tali rantai pandemi Covid-19. “Kegiatan ini merupakan bentuk dukungan ldii terhadap pemerintah yakni dengan mengadakan vaksin booster,” terang Adi.
Soewardho, PJS Danramil Simokerto Surabaya Timur. Juga menerangkan bahwa jumlah dosis yang diberikan hal ini telah melebihi angka dosis yang telah diajukan oleh warga LDII.
“Kemarin dari pihak LDII mengajukan 100 orang tapi dari DKT gubeng menambahkan 200 dosis lagi. Jadi total ada 300 vaksin yang disediakan pada hari ini,” ujar Soewardho.
Salah satu bentuk antusias peserta vaksin pada hari itu yakni dibuktikan dengan tetap vaksin meskipun takut jarum suntik. “Saya itu takut banget dengan jarum suntik, tapi saya tau bahwa vaksin ini untuk meningkatkan kekebalan tubuh saya, jadi saya tetap bersemangat untuk mengikuti kegiatan vaksin pada hari ini,” terang Rosyid salah satu peserta vaksin pada hari itu. (ysy)